10 Jenis UKM yang Menguntungkan dengan Modal Kecil – Banyak orang dari pedesaan berusaha keras untuk pergi ke kota-kota besar untuk menghasilkan lebih banyak uang. Anda dapat menghasilkan banyak uang dengan mendirikan UKM di dusun.

Sukses tidak harus datang ke kota. Jika Anda ingin membuka usaha di pedesaan saat ini, ada berbagai contoh UKM di desa yang bisa Anda mulai. Mari kita lihat detailnya sekarang!

10 Contoh UKM yang Menguntungkan dengan Modal Kecil

1. Bertani sayuran

Contoh UKM di Desa yang Menguntungkan dengan Modal Kecil

Perkebunan sayuran adalah contoh UKM di masyarakat dulu. Ini adalah salah satu jenis UKM yang bekerja dengan baik di pedesaan karena masyarakat memiliki cukup lahan yang masih layak untuk ditanami sayuran.

Tanaman dapat ditanam di daerah pedesaan yang luas atau pekarangan kosong. Semakin luas kebun sayur Anda, semakin banyak keuntungan yang akan Anda peroleh dari waktu ke waktu.

2. Budidaya ikan

Budidaya ikan adalah UKM lain yang mungkin menguntungkan ekonomi kota pedesaan. Contoh UKM di dusun ini memiliki potensi yang menjanjikan, terutama karena ketersediaan ikan segar di pasar desa masih terbatas.

Anda dapat melakukan dua jenis budidaya ikan: budidaya ikan hias dan budidaya ikan konsumsi. Akan sangat membantu jika Anda juga menyiapkan berbagai kebutuhan, seperti membangun kolam yang baik, bibit ikan yang baik, pakan yang berkualitas, dan sering merawat dan memantau ikan.

3. Pertamini

Banyak warga di desa yang memiliki kendaraan roda dua atau empat. Alih-alih mengemudi ke kota berikutnya untuk mendapatkan bensin, ada peluang bagus bagi Anda untuk mengoperasikan Pertamina di dusun tersebut.

Anda bisa memulai bisnis Pertamina dengan modal yang disesuaikan dengan lokasi dan peralatan yang ada.

Selain mendukung pendapatan penduduk pedesaan, perusahaan ini juga dapat berfungsi sebagai jembatan dengan memfasilitasi transportasi barang-barang alam dari masyarakat pedesaan ke pasar di wilayah metropolitan.

4. Toko kerajinan tangan

handicraft shop

Tidak ada salahnya membuat toko kerajinan UKM jika sudah berpengalaman di bidang kerajinan tangan.

Peluang UKM untuk mencontoh di dusun ini sangat besar, mengingat ekspor kerajinan dari Indonesia naik menjadi 1,35 persen pada tahun 2017, menurut data dari acara INACRAFT pada tahun 2017.

Anda dapat membuat kerajinan tangan yang paling bagus dari berbagai bahan dasar yang berasal dari sumber alami atau bahan daur ulang, dan jumlah uang yang dibutuhkan bervariasi sesuai dengan kemampuan Anda.

5. Warnet

Warung internet atau yang sering disebut dengan warung internet merupakan salah satu bentuk usaha UKM yang menyediakan jasa dengan menyewakan komputer yang terhubung dengan jaringan internet.

Salah satu contoh usaha kecil di dusun ini menuntut jumlah uang yang bervariasi, tergantung jumlah PC yang digunakan.

Perkiraan biaya satu PC per unit adalah Rp 4,5 juta, yang dapat diubah sesuai dengan bakat Anda. Mengingat bahwa hanya sedikit individu di daerah pedesaan yang memiliki komputer, ada sedikit perdebatan tentang keuntungannya.

6. Layanan menjahit

layanan jasa menjahit

Anda yang memiliki bakat menjahit dapat memulai layanan menjahit. Misalnya, UKM di desa ini membutuhkan modal usaha yang murah, seperti Rp. 5.500.000,- untuk membeli mesin jahit, kursi, benang, jarum, meteran, dan perlengkapan menjahit lainnya.

Karena biaya penurunan celana saja bisa berkisar antara Rp. 10.000 dan Rp. 15.000, keuntungannya diharapkan cukup baik.

7. Bengkel sepeda motor/mobil

Seiring bertambahnya jumlah pemilik kendaraan roda dua dan empat dari tahun ke tahun, memulai bisnis UKM perbaikan sepeda motor/mobil adalah pilihan yang layak.

Modalnya bisa melebihi Rp. 100 juta. Namun, itu dapat diturunkan dan diubah berdasarkan keterampilan Anda.

Misalkan Anda memutuskan untuk mendirikan usaha reparasi sepeda motor/mobil. Dalam hal ini, Anda harus terlebih dahulu mengidentifikasi lokasi, uang awal yang dibutuhkan, peralatan, dan biaya operasional, menyewa teknisi yang dapat diandalkan, menawarkan suku cadang, dan mengembangkan rencana pemasaran.

Jika semuanya berjalan dengan baik, pendapatan akan konsisten dan menjanjikan.

8. Kantin sekolah

Kantin sekolah merupakan salah satu contoh UKM di pemukiman akhir. Anda dapat membuat kafetaria di dekat sekolah dan menyajikan makanan umum yang disukai anak-anak sekolah.

Selain diproyeksikan untuk menuntut jumlah uang tunai yang minimal, bisnis ini juga cenderung menghasilkan pendapatan yang konsisten karena bisnis kantin sekolah Anda akan selalu ramai jika Anda menjadi pelanggan.

Pastikan Anda memiliki talenta kuliner yang mumpuni agar jajanan yang Anda jual enak. Seluruh modal awal diantisipasi menjadi Rp 3,3 juta, dengan total biaya operasional bulanan sekitar Rp 1,5 juta. Bukankah itu sangat masuk akal?

9. Jual Sarapan / Nasi Rames

Jual Sarapan berbagai nasi bungkus adalah salah satu UKM yang paling sering kita jumpai hampir disetiap daerah. Kebanyakan dari mereka mngumpulkan berbagai macam jenis nasi bungkus mulai dari nasi kuning sampai nasi rames dan nasi goreng.

Kemudian di Display di meja. Menatanya dengan menjejer setiap bungkus nasi shingga mudah dilihat dan dipilih oleh pembeli.

Para pembeli biasanya mereka para pekerja yang tidak sempat memasak sarapan. Harga Nasi bungkung mulai dari 5 ribu rupiah sampai 25 ribu rupiah tergantung lauk yang ada didalamnya.

Modal usaha ini tidak telalu banyak hanya 3-5 juta saja sudah bisa melakukan usaha ini. Dalam menjual sarapan yang terpenting adalah lokasi anda bisa lebih dekat dengan sekolah atau pabrik atau pemukiman padat.

Keuntungan rata2 adalah 20% dari total omset jika dalam 1 hari omset anda 500ribu maka provit bersih anda adalah 100.000,-

10. Jual Minuman Rasa-rasa di Pasar Tradisional

UKM ini masih jarang ditemukan dipasar tadisional, berbagai minuman sachet bisa anda jual disini. Mulai dari KOPI samapai jus sachet dan es.

Yang terpenting adalah anda menyiapkan airpanas dan es batu. Rata-rata harga sachet minuman adalah 1000-2000 rupiah.

Setelah anda seduh ditambah es atau gula maka harga jual menjadi 4000-6000 per cupnya. Keuntungan pergelas yang bisa anda dapatkan adalah 3000 rupiah.

Jika dalam 1 hari anda bisa menjual 30 gelas saja maka keuntungan anda 30×3000 = 90.000,- maka sebulan penghasilan anda 90.000×30 = 2.700.000,- per bulan.

Itulah contoh UKM di desa yang bisa anda coba. Anda dapat menggunakan perangkat lunak seperti GoBiz atau lainnya untuk membantu Anda mengelola pembayaran dan mencatat semua transaksi secara digital, otomatis, dan real-time.

Write A Comment